Bismillah...
Dalam rangka mengurangi intervensi dalam mewujudkan kemandirian anak, maka posisi atau tata letak keperluan MCK anak pun dibuat terjangkau. Namanya orangtua, anak masih satu walau sudah 5th tapi masih berasa masih kecil, masih kadang belum percaya bahwa dia bisa (hal ini yang mesti ditepis dan dibuang jauh-jauh). Seperti menyikat gigi, kadang masih dilayani sikat dan pasta giginya lalu di gosok sendiri, padahal dia sudah bisa meengerjakan dengan tertib. Hal tersebut yang mesti diubah total. Memang jadinya sikat gigi tidak awet karena dia gigit-gigit.Untuk sampo, alhamdulillah sudah bisa menggunakan sendiri. sepertinya sudah lama, namun karena sang ortu (baca: saya :D) masih menganggap dia masih kecil, kadang dilayani lagi. namun kali ini, demi kemandirian saat ini dan selanjutnya saya akan mengurangi campur tangan, kecuali jika diperlukan.
Lagi-lagi tentang koordinasi tangan, anak saya belum bisa menggosok punggungnya dengan sabun. Dia bilang harus memutar kepalanya dulu baru bisa(ngakak saya denger dan lihat ekspresinya). Itu jawaban yang sama ketika saya minta dia mengelap punggungnya dengan handuk. Saya yakin dia akan bisa seiring berjalannya waktu.
Entah semua anak begitu atau bagaimana, hal yang juga penting untuk saya mandirikan terkait MCK adalah kesigapan dia untuk segera mandi. Bangun tidur, mesti intermezo dulu buka kulkas cari cemilan atau sekadar tiduran dekat pintunya. Hal ini pun terjadi di sore hari, pulang bermain ketika diminta untuk segera mandi, negosiasinya sangat panjang. Saya harus mencari cara untuk hal ini. Semoga esok lebih baik. Aamiin...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar